5 Faktor Non Teknis dalam Tulisan
.
Oleh : Cahyadi Takariawan
“To write with sincerity is to strive for the most difficult task ever achieved” (Lori Parker, 2017).
***************
Tema yang selalu saya usung dalam dunia tulis menulis adalah positive writing. Dengan tema ini, saya sesungguhnya ingin mengajak untuk meletakkan proses dan karya tulis dalam bingkai yang positif.
Tidak semata-mata menulis. Namun mencipta karya yang bisa memberikan makna. Tidak sekedar menuang kata, namun menyaringnya.
Perbedaan membuat kopi secara ‘ngasal’ —tanpa sentuhan seni, dengan menyeduh kopi dengan sentuhan seni, akan berbeda hasil seduhannya. Padahal diambil dari biji kopi yang sama, namun hasilnya berbeda. Demikian pula menulis.
Untuk menghasilkan karya tulis yang bermakna, ada sejumlah faktor terkait teknis menulis. Seperti kesesuaian dengan PUEBI dan KBBI, kemampuan memilih diksi, kepiawaian mengolah kalimat menjadi ramuan istimewa, kelihaian memilih gaya bahasa, dan lain sebagainya.
Namun terdapat pula faktor-faktor nonteknis yang memengaruhi kualitas hasil karya. Saya menyebutnya sebagai Faktor 5 K, yaitu:
- Ketenangan Hati
Hati yang tenang, akan melahirkan tulisan yang tenang pula. Hati yang damai, akan melahirkan tulisan yang damai.
Hati penuh kesumat, yang lahir tulisan penuh umpat dan kesumat. Hati yang kusut, cenderung melahirkan tulisan yang kusut, sulit dipahami maknanya.
- Kebeningan Pikiran
Pikiran yang bening, menghasilkan tulisan yang bening pula. Mudah dipahami, mudah ditangkap makna dan kedalaman pesannya. Mudah dicerna maksud yang diinginkan penulisnya.
Pikiran kotor, mudah melahirkan kata-kata dan kalimat kotor. Atas nama kebebasan menulis, terekspresikanlah berbagai kata-kata tidak senonoh.
- Ketulusan Jiwa
Jiwa yang tulus, akan mampu menyalurkan ketulusan pula melalui tulisan. Tampak tidak menggurui, cenderung merendah, namun memberikan kekuatan yang mampu menggerakkan.
Jiwa yang tidak tulus, mudah melahirkan kesombongan melalui tulisan. Mudah memunculkan keangkuhan melalui kata-kata dan aksara.
- Kejujuran Diri
Menulis dengan jujur, akan lebih mudah diterima oleh jiwa pembaca. Saat saya menulis “nikmatnya kopi” secara jujur, akan lebih merasuki jiwa pembaca, karena saya memang jujur menyatakannya.
Namun jika saya berbohong —-saya tulis “nikmatnya kopi”, padahal saya muntahkan kopinya, kepura-puraan seperti ini akan terasa pula oleh pembaca.
- Kesungguhan
Para pembelajar yang bersungguh-sungguh, akan bisa melahirkan tulisan yang berkualitas. Menulis bukan soal senior atau yunior, namun soal kesungguhan dalam menekuninya.
Betapa banyak penulis senior yang mandeg, dan penulis pemula yang cepat berkembang. Ini karena perbedaan derajat kesungguhan.
Keseluruhan faktor nonteknis ini memang tidak mudah. Lori Parker mengistilahkan dengan “hard work”, kerja keras. Ia juga menyebutnya sebagai “to strive for the most difficult task ever achieved”, tugas yang paling sulit.
Namun bukan berarti tidak bisa. Justru karena kita ingin selalu berproses menjadi lebih baik, dari waktu ke waktu. Semoga.
Bahan Bacaan
Lori Parker, Writing with Sincerity Takes Hard Work, www.medium.com, 2 Juli 2017
23 Komentar
Lizda Meilina
Jazaakumullah khoir Pak Cah dan Bu Ida
Mukrimah Makkawaru
Makasih pencerahan nya Pak Cah.
Cahyadi Takariawan
yuuk terus berkarya mbak Mukrimah…
Cahyadi Takariawan
barakallahu fikum… yuuk terus berkarya mbak Lizda…
maryatiarif
Makin reyah ustadz trimk
Cahyadi Takariawan
ayuk terus berkarya mbak Maryati…
Dhiana Kurniawati
Jazakallah khairan untuk ilmu pagi ini pak Cah
Cahyadi Takariawan
yuuk terus berkarya mbak Dhiana…
La Onding
Terima kasih hidangannya pagi ini Pak
Leni Cahya
Terima kasih Pak Cah.
Cahyadi Takariawan
yuuk terus berkarya mbak Leni…
Cahyadi Takariawan
semangay pagiii bang La Onding…
Husnul Khotimah
Terima kasih Pak Cah, selalu memotivasi.
Syifa
Thoyyib…Ustadz…
Rasa tak pernah bohong, demikian juga rasa pembaca.
Jika tulisan berisi setitik niatan utk mencibir, menghina, sangat terasa bagi pembaca meski halus dituturkan.
Terima kasih pak Cah
Cahyadi Takariawan
yess …yuuk terus berkarya mbak Syifa…
Cahyadi Takariawan
yuuk terus berkarya mbak Husnul…
HN Alam P
Mantul ustas… Jazakallah, Siap amal dan sampaikan
Cahyadi Takariawan
yuuk terus semangat berkarya bang Alam…
Prabu
Mencerahkan
Cahyadi Takariawan
yuuk terus berkarya bang Prabu…
Esti Yuliani
Alhamdulillah, … Lima faktor non teknis dalam tulisan yang memengaruhi hasil karya, yang harus kita perhatikan. Terima kasih, Pak Cah.
Retno sri
Terimakasih Pak Cah, semoga saya bisa menulis dengan pikiran dan hati yang murni ,serta menghasilkan tulisan yang berkwalitas Amin
Cahyadi Takariawan
yup,,, semangat mbak Retno…